JEPARA KOTA UKIR
berikut ini kami ulas sedikit tentang profil kota jepara yang terkenal sebagai kota ukir.
berikut ini kami ulas sedikit tentang profil kota jepara yang terkenal sebagai kota ukir.
Jepara adalah salah satu kota di dunia tepatnya di negara indonesia yang memproduksi kerajinan mebel handmade yang terkenal dengan produksi kayu.70% penduduk kota jepara rata-rata adalah pengrajin mebel jati.
Minat masyarakat dalam mebel jepara sangat baik, terutama pada produk kayu jati, minat masyarakat sangat tinggi,karena kayu jati mampu bertahan 20 tahun bahkan bisa lebih.
Selain itu, yang membuat produk jepara semakin di minati dan alah ciri khas ukir yang sangat anggun. Misal dari setiap produk memiliki ciri khas tersendiri yang membuat produk satu dengan yang lain berbeda.
Dari segi design, tentu saja produk mebel jati jepara mempunyai ciri khas tersendiri dengan berbagai produk dari daerah lain. Apabila kita membeli produk mebel, berarti anda telah membeli suatu karya seni yang sangat indah dan bernilai seni tinggi. Misal anda membeli sebuah produk handycraft jepara, maka anda telah membeli suatu karya seni yang sangat indah dan memiliki nilai jual yang sangat tinggi.
Dalam hal ini, jepara selalu mencoba mengembangkan karya meubul dan ukirnya dengan membuat design terbaru agar para peminat mebel jepara tetap bertahan dengan produk jepara.
Jepara memiliki pesaing dalam hal memproduksi mebel furniture, yakni vietnam, akan tetapi jepara masih bisa bertahan dengan sangat baik dalam memproduksi meubel khas, bahkan bukan di kota jepara saja, tetapi sudah menyebar di seluruh nusantara, meskipun orang yang tersebar itu adalah asli orang jepara yang bertransmigrasi.
Produk mebel jati seakan tidak pernah hilang namanya dari dunia ini,kota kelahiran kartini ini terkenal dengan kayu yang di akui memiliki kulitas terbaik dalam bahan pembuatan meubel.
Banyak kalangan yang memilih menghiasi dan mengisi rumah dengan perabot jepara, mulai dari kursi tamu, tempat tidur, jam, almari, meja rias, dan masih banyak lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar